setelah kasus Pak Ahok selesai, semakin banyak penelitian dan beberapa analisis terkait kerukunan umat beragama dan ideologi bernegara. menjelaskan di ruang kelas saja, bahwa Indonesia adalah Negara hukum berlandaskan Pancasila sebagai kekuatan hukum tertinggi nampaknya tidak cukup.
ketika membaca cnn, nytimes, jelas terlihat kekhawatiran dua media tersebut atas Indonesia. entah mengapa, kekhawatiran mereak sebenarnya ada benarnya juga. dalam beberapa group wa, terkadang ada ujaran kebencian yang sebenarnya, kita sendiri yang memposting ketidaksetujuan dengan agama lain, TETAPI kita sendiri tau bahwa ada anggota yang beragama selain muslim. dimana toleransi kita sebagai Indonesia. bukankah telah jelas founding father kita secara menjelaskan bahwa terdapat 5 agama yang diakui. apa yang salah?
waktu kecil, banyak ditemui tetangga yang berbeda agama dan membaur dengan sangat baik. tidak ada kekhawatiran cam-macam, tetapi saat ini karena berita tentang Pak Ahok yang luar biasa diblowup, dampaknya anak anak terkspose dengan berita tersebut danmereka menyerap saja apa yang dilontarkan orang tua mereka. come on, mari kita semua waras. yours is yours, mine is mine. why make a big fuzz on it.
pertikaian semacam itu hanya akan membuat energi habis tanpa ada waktu untuk membangun Indonesia. bukankah kita sering mengeluhkan pendidikan Indonesia yang kurang oke, kualitas SDM yang kurang oke, daya saing yang harus ditingkatkan, infrastruktur yang perlu dibenahi dan dibangun mulai dari 0, peningkatan kualitas kebijakan, mengurangi disparitas Indonesia bagian barat, tengah, timur. keluhan yang sedemikian besar adalah PR senyatanya untuk kita, Warga negara Indonesia. let's show how the young generations eager to build Indonesia in the way we can do.
mari kita jadikan kerukunan antar umat beragama menjadi lebih erat, menjadi Indonesia yang sesungguhnya, Indonesia yang berlandaskan Pancasila.
ketika membaca cnn, nytimes, jelas terlihat kekhawatiran dua media tersebut atas Indonesia. entah mengapa, kekhawatiran mereak sebenarnya ada benarnya juga. dalam beberapa group wa, terkadang ada ujaran kebencian yang sebenarnya, kita sendiri yang memposting ketidaksetujuan dengan agama lain, TETAPI kita sendiri tau bahwa ada anggota yang beragama selain muslim. dimana toleransi kita sebagai Indonesia. bukankah telah jelas founding father kita secara menjelaskan bahwa terdapat 5 agama yang diakui. apa yang salah?
waktu kecil, banyak ditemui tetangga yang berbeda agama dan membaur dengan sangat baik. tidak ada kekhawatiran cam-macam, tetapi saat ini karena berita tentang Pak Ahok yang luar biasa diblowup, dampaknya anak anak terkspose dengan berita tersebut danmereka menyerap saja apa yang dilontarkan orang tua mereka. come on, mari kita semua waras. yours is yours, mine is mine. why make a big fuzz on it.
pertikaian semacam itu hanya akan membuat energi habis tanpa ada waktu untuk membangun Indonesia. bukankah kita sering mengeluhkan pendidikan Indonesia yang kurang oke, kualitas SDM yang kurang oke, daya saing yang harus ditingkatkan, infrastruktur yang perlu dibenahi dan dibangun mulai dari 0, peningkatan kualitas kebijakan, mengurangi disparitas Indonesia bagian barat, tengah, timur. keluhan yang sedemikian besar adalah PR senyatanya untuk kita, Warga negara Indonesia. let's show how the young generations eager to build Indonesia in the way we can do.
mari kita jadikan kerukunan antar umat beragama menjadi lebih erat, menjadi Indonesia yang sesungguhnya, Indonesia yang berlandaskan Pancasila.
Comments
Post a Comment