Pemakaian gadget di tempat kerja menjadi hal yang lumrah. pesatnya perkembangan gadget menjadi salah satu pemicu aktivitas personal di tempat kerja. Aktivitas di tempat kerja adalah sebuah aktivitas yang tidak berhubungan dengan pekerjaan yang dilakukan pegawai. Berbagai implikasi aktivitas ini adalah mengirim pesan melalui email, membuka email, membuka sms, menelpon, melamun, bermain game, bercanda, ngobrol, browsing,dll.
Perusahaan memberikan beberapa sikap terkait aktivitas personal. Beberapa memberikan toleransi untuk aktivitas tertentu, beberapa secara tegas menindak aktivitas personal. penelitian terbaru menunjukkan rehat beberapa menit dari aktivitas untuk melakukan aktivitas personal dapat meningkatkan produktivitas. hal ini lantaran pegawai memiliki waktu untuk menyeimbangkan kehidupannya. Karakteristik pekerjaan saat ini adalah pekerjaan yang cukup fleksibel tetapi membutuhkan waktu 24/7 (24 jam sehari dan 7 hari seminggu --jam kerja). pekerjaan yang selesai di kantor, belum tentu memang sudah selesai. Terkadang karyawan akan melanjutkan pekerjaan tersebut di rumah. kesempatan mereka untuk menyeimbangkan kehidupan kerja, keluarga, dan leisure (kesenangan) menjadi terbatas. Aktivitas personal menjadi jembatan untuk menyeimbangkan tiga area kehidupan tersebut (work, family, leisure).
Manajer memiliki kuasa untuk menghentikan atau mentoleransi aktivitas personal tersebut, tetapi memberikan toleransi pegawai dalam lingkup tertentu akan berpengaruh positif terhadap kinerja mereka. aturan untuk mengatur penggunaan gadget tetap dibutuhkan dengan mempertimbangkan manfaat positif yang diperoleh pegawai. Pegawai yang semakin jauh dari gadget menunjukkan tingkat anxiety (kecemasan) yang lebih dibandingkan saat dekat dengan gadget tersebut.
Perusahaan memberikan beberapa sikap terkait aktivitas personal. Beberapa memberikan toleransi untuk aktivitas tertentu, beberapa secara tegas menindak aktivitas personal. penelitian terbaru menunjukkan rehat beberapa menit dari aktivitas untuk melakukan aktivitas personal dapat meningkatkan produktivitas. hal ini lantaran pegawai memiliki waktu untuk menyeimbangkan kehidupannya. Karakteristik pekerjaan saat ini adalah pekerjaan yang cukup fleksibel tetapi membutuhkan waktu 24/7 (24 jam sehari dan 7 hari seminggu --jam kerja). pekerjaan yang selesai di kantor, belum tentu memang sudah selesai. Terkadang karyawan akan melanjutkan pekerjaan tersebut di rumah. kesempatan mereka untuk menyeimbangkan kehidupan kerja, keluarga, dan leisure (kesenangan) menjadi terbatas. Aktivitas personal menjadi jembatan untuk menyeimbangkan tiga area kehidupan tersebut (work, family, leisure).
Manajer memiliki kuasa untuk menghentikan atau mentoleransi aktivitas personal tersebut, tetapi memberikan toleransi pegawai dalam lingkup tertentu akan berpengaruh positif terhadap kinerja mereka. aturan untuk mengatur penggunaan gadget tetap dibutuhkan dengan mempertimbangkan manfaat positif yang diperoleh pegawai. Pegawai yang semakin jauh dari gadget menunjukkan tingkat anxiety (kecemasan) yang lebih dibandingkan saat dekat dengan gadget tersebut.
Comments
Post a Comment